aku bodoh jika aku menggenapkan seluruh hatiku kepadamu.
tapi aku memang bodoh,
aku telah melakukannya.
tapi apakah kamu juga melakukan yang sama kepadaku.
aku tidak tahu.
dan kadang aku tidak ingin tahu.
karena terakhir kali kulakukan hal seperti itu,
yang kudapatkan adalah uluku tiba-tiba sesak.
dan aku menangis seharian.
tidak aku tidak akan mau tahu.
tapi aku juga tidak bodoh-bodoh amat.
aku, masih menyisakan secuil, hanya secuil untuk melindungi, menjadikan tameng
apabila keputusanku di kalimat pertama adalah kesalahan.
semoga itu cukup untuk membantuku bangun.
dan semoga itu tak akan terjadi.
lihatlah, sebegini amat aku berharap padamu?
aku bodoh.
terlanjur bodoh.
0 komentar